Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Satgas ngak temukan paparan Cs
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-07 21:16:37【Kabar Kuliner】975 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri LH/Kepala BPLH Hanif Faisol Nurofiq memberikan keterangan kepada wartawan usai aksi bersih s

...Untuk yang di Lampung, tim sudah turun di beberapa titik yang disinyalir menjadi tempat cemara dari radionuklida
Jakarta (ANTARA) - Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq memastikan pemeriksaan ngak menemukan paparan zat radioaktif Cesium-137 dalam sumber produk cengkeh di Lampung, yang disorot Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA AS).
Ditemui usai aksi bersih sungai di Jakarta, Jumat, Menteri LH/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Hanif menyampaikan tim dari Satgas Penanganan Kerawanan Bahaya Radiasi Radionuklida Cesium-137 sudah memeriksa sumber produk cengkeh yang disebut FDA AS terpapar zat radioaktif itu di Lampung.
"Untuk yang di Lampung, tim sudah turun di beberapa titik yang disinyalir menjadi tempat cemara dari radionuklida. Namun demikian ngak ditemukan, hampir ngak ditemukan," jelasnya.
Tim dari Satgas juga sudah menyusuri hingga tempat pembuangan akhir (TPA) dan yang disinyalir merupakan lokasi bekas industri yang tutup karena terbakar. Namun, pihaknya juga ngak menemukan cemaran Cesium-137 di lokasi bekas industri itu.
Baca juga: KLH tegaskan Cesium-137 larut air dan berpotensi airborne
Tidak hanya itu, pihaknya juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap pabrik PT NJS di Jawa Timur dan memastikan ngak ada paparan Cesium-137 di sana.
"Kami masih telusuri karena barangnya belum sampai, barang yang cengkehnya belum sampai. Nanti kalau sudah sampai kita akan cek apakah betul yang disampaikan oleh teman-teman US FDA terkait dengan kandungan radionuklida di cengkeh," jelasnya.
"Di Surabaya-nya clear. Kemudian di Lampung-nya clear, tapi ada di TPA. Mungkin bukan karena itu," tambahnya.
Untuk produk cengkeh yang disebut FDA AS itu terpapar Cesium-137 sendiri diperkirakan akan tiba di Tanah Air pada akhir Oktober.
Baca juga: Pemerintah perketat proses dekontaminasi Cesium-137 di Cikande
Baca juga: Pakar: Paparan Cesium-137 bahaya senyap, picu kanker & gangguan saraf
Sebelumnya, FDA AS melaporkan temuan dugaan cemaran radioaktif Cesium-137 pada produk cengkeh asal Indonesia yang diekspor oleh PT NJS. Sebagai respons, FDA kemudian memblokir seluruh ekspor rempah dari perusahaan tersebut ke AS.
Suka(52914)
Artikel Terkait
- PBB: Bantuan Gaza terhambat karena penutupan perbatasan
- Jabar targetkan perluasan pasar lewat West Java Expo 2025
- Dinkes: Korban keracunan MBG di Tulungagung terus bertambah
- PBB: Dana kemanusiaan global 2025 baru terpenuhi 21 persen
- Pemkot Kediri periksa SPPG untuk penerbitan SLHS
- 1.938 pelajar di pulau penyangga Batam mulai dapat MBG
- Jabar targetkan perluasan pasar lewat West Java Expo 2025
- Efektifnya akupresur untuk tingkatkan produksi ASI
- Polresta Bandara Soetta pastikan dapur MBG Polri teruji sesuai SOP
- Pemerintah: Ekspor udang ke AS wajib bersertifikat bebas radioaktif
Resep Populer
Rekomendasi

DPRD Kendari

Akademisi nilai kurikulum Sekolah Rakyat mampu entaskan kemiskinan

Kemendikdasmen raih penghargaan Mitra KCKR Terbaik 2024

Bangka Tengah bagikan menu MBG bagi 2.717 pelajar

BPKN siap panggil Aqua terkait dugaan sumber air dari sumur bor

Pemprov Lampung pantau berkala penerapan SOP dapur SPPG MBG

Wagub: Sudah terbangun 2.600 SPPG di Jabar, capai 55 persen target

Forum Pangan Dunia 2025 dibuka di Roma, rayakan 80 tahun FAO